Jumanto.Com – Pasar Malam di Lampung, Tempat Hiburan Anak Yang Mengingatkan Kita Pada Masa Kecil Kita. Jaman kita kecil dulu, satu-satunya hiburan bagi kita masyarakat kampung mungkin adalah pasar malam, di samping pertunjukkan layar tancap.
Saya masih ingat betul, di lapangan desa Pelumutan, tempat saya menghabiskan masa kecil saya, sering digelar acara pasar malam, di mana ada wahana undar, yang menjadi favorit anak-anak kecil macam saya.
Tawa orang tua saya saat datang ke pasar malam pun masih membekas dalam ingatan saya, dan mereka pun ceria sekali, saat naik undar dengan gerakan seperti ombak, yang memutar mengikuti bentuk wahananya yang berupa lingkaran.
Ternyata, keceriaan menghadiri pasar malam dengan segala gegap gempitanya, tidak hanya berhenti di generasi kita dan orang-orang tua kita.
Pasar malam yang keberadaannya sudah berpuluh-puluh tahun yang lalu, kini masih terpelihara dengan baik di Lampung dan meracuni pikiran anak saya juga 🙂
 |
| Foto Beli tiket arena permainan pasar malam |
Bagaimana tidak, setiap lewat lapangan, dan Alya melihat ada pasar malam, Alya minta mampir.
Kalau gak mampir, saya harus siap, sepanjang perjalanan mendengarkan celotehan Alya yang ngedumel karena kemauannya gak dituruti sama orang tuanya.
Ditambah lagi, anak tetangga saya, Rafa, yang seumuran Alya, selalu pamer sama Alya kalau habis jalan-jalan ke pasar malam.
Alya yang dipamerin temennya, langsung merengek, dan bilang, “Pa, nanti malem ke pasar malemnya Rafa ya?”
Saya yang mendengarnya, cuma bisa bilang iya, atau saya bilang, pasar malemnya sudah gak ada.
Pasar Malam di Lampung Masih Terjaga Hingga Kini
Sebelum PKOR Way Halim ditata ulang, PKOR Way Halim adalah salah satu tempat favorit anak-anak buat bermain wahana pasar malam. Aneka macam permainan anak cukup lengkap di sana.
Kini, PKOR Way Halim sudah dikembalikan ke fungsi asalnya dan sudah tidak bisa kita jumpai lagi pasar malam di sana.
Kalau kalian mau ngelihat pasar malam di Lampung, datang saja ke Kemiling, dekat Chandra dan Giant.
Di Lapangan samping Giant Kemiling ini, biasa digelar acara pasar malam di Lampung dengan berbagai gegap gempitanya.
Kami juga sudah beberapa kali menuruti kemauan Alya, main ke Pasar Malam di Kemiling ini.
 |
| Alya naik kuda kudaan |
Selain di Kemiling, ada dua lagi lapangan yang biasa digunakan untuk menggelar acara Pasar Malam di Lampung.
Satu di Lapangan dekat kebun karet sebelum sampai di Gedong Tataan Pesawaran, satu lagi di lapangan Desa Purwodadi, Gisting, Tanggamus.
Di dua lapangan itulah, kami biasa menemani Alya main ke pasar malam.
Isi dari pasar malam sebenarnya bukan cuma mainan. Biasanya ada jualan pakaian, alat-alat rumah tangga, jajanan anak-anak, dan yang pasti banget adanya, yaitu gulali, jajanan seperti kapas yang berasa manis. Dari jaman saya kecil sampai sekarang, khas banget tuh adanya.
Ah, kalau mengingat kecintaan Alya sama pasar malam, itu mengingatkan saya banget sama masa kecil saya yang doyan banget sama pasar malem dan nonton layar tancap.
Berasa nostalgia banget.
Dan untung juga, bahwa kita masih bisa menjumpai pasar malam di Lampung, sebuah event yang membawa kita kembali terbang ke masa lalu kita. Nostalgia. Kunjungi juga: 60 Destinasi Wisata Menarik di Lampung.